Oleh: Ficky Arnanda
Di era globalisasi peserta didik dalam pembelajaran perlu difasilitasi dengan berbagai sumber pembelajaran baik bersifat lokal maupun global, serta didukung fasilitas berbagai sumber belajar dan didukung jaringan kerja (network) yang digunakan untuk mengoptimalkan pengembangan diri mereka pada pembelajaran. Pembelajaran yang berorientasi pada penguasaan materi yang dilakukan selama ini dianggap gagal menghasilkan peserta didik yang aktif, kreatif dan inovatif dalam mencapai keunggulan kompetitif di era globalisasi. Mereka hanya berhasil “mengingat” jangka pendek, tetapi gagal dalam membekali diri mereka memecahkan persoalan dalam kehidupan jangka panjang. Oleh karena itu perlu perubahan pendekatan pembelajaran yang lebih bermakna sehingga dapat membekali peserta didik dalam menghadapi permasalahan hidup yang dihadapi sekarang maupun yang akan datang. Pendekatan pembelajaran yang cocok untuk hal di atas adalah Contextual Theaching and Learning (CTL).
Contextual Teaching and Learning merupakan suatu konsep pembelajaran yang secara langsung melibatkan peserta didik dalam mengaitkan materi pelajaran dengan situasi kehidupan dunia nyata peserta didik.
Hal ini senada dengan apa yang diungkapkan Wina Sanjaya : Contextual teaching and learning (CTL) adalah suatu strategi pembelajaran yang menekankan kepada proses keterlibatan peserta didik secara penuh untuk dapat menemukan materi yang dipelajari dan menghubungkannya dengan situasi kehidupan nyata sehingga mendorong peserta didik untuk dapat menerapkannya dalam kehidupan mereka.
Dalam CTL, pembelajaran merupakan proses pengaktifan pengetahuan yang sudah ada, artinya apa yang akan dipelajari tidak terlepas dari pengetahuan yang sudah dipelajari dengan demikian pengetahuan yang akan diperoleh peserta didik adalah pengetahuan yang utuh yang memiliki keterkaitan satu sama lain.
Pembelajaran yang Contekstual merupakan belajar dalam rangka memperoleh dan menambah pengetahuan baru, pembelajaran dimulai dengan mempelajari secara keseluruhan. Pemahaman pengetahuan yang diperoleh bukan untuk dihafal tetapi untuk dipahami dan diyakini.
Pendekatan kontekstual dalam pembelajaran atau lebih terkenal dengan sebutan Contextual Teaching and Learning (CTL) merupakan konsep pembelajaran yang membantu guru untuk mengaitkan antara materi ajar dengan situasi dunia nyata peserta didik, yang dapat mendorong peserta didik membuat hubungan antara pengetahuan yang di pelajari dengan penerapannya dalam kehidupan para peserta didik sebagai anggota keluarga dan masyarakat. Berangkat dari konsep ini di harapkan hasil pembelajaran akan lebih bermakna. Proses pembelajarannya akan berlangsung secara alamiah dalam bentuk kegiatan peserta didik bekerja dan mengalami, bukan sekedar transfer pengetahuan dari guru kepada peserta didik semata.
Menurut Sardiman, dalam pembelajaran yang kontekstual ini, peserta didik didorong untuk mengerti apa makna belajar, apa manfaatnya dan bagaimana mencapai. Diharapkan mereka sadar bahwa yang mereka pelajari itu berguna bagi hidupnya dengan demikian mereka akan memposisikan dirinya sebagai pihak yang memerlukan bekal untuk bekal hidupnya nanti.
Dari definisi di atas dapat disimpulkan yang dimaksud dengan CTL adalah suatu bagian dari pendekatan pembelajaran yang mengarah kepada kreativitas seorang guru dan peserta didiknya untuk dapat mencapai tujuan pembelajaran yang lebih efektif.
Sehubungan hal di atas pembelajaran dengan pendekatan CTL mungkin sangat cocok digunakan sebagai solusi dalam mengatasi permasalahan tentang suasana kelas yang perlu dikembangkan kerjasama antara guru dan peserta didik yang bertujuan membantu peserta didik memperoleh pengetahuan dan sikap secara aktif dengan pendekatan Contextual Teaching and Learning. “CTL merupakan konsep belajar yang membantu guru mengaitkan antara materi yang diajarkannya dengan situasi dunia nyata peserta didik dan mendorong peserta didik membuat hubungan antara pengetahuan yang dimilikinya dengan penerapannya dalam kehidupan mereka sebagai anggota keluarga dan masyarakat”. Pada pendekatan pembelajaran Contextual Teaching and Learning (CTL) ini peserta didik didorong untuk mengerti apa makna belajar, apa manfaat belajar dan bagaimana cara mencapainya. Belajar bukan hanya menghafal, melainkan mengalami dimana peserta didik dapat mengkonstruksikan sendiri pengetahuannya, melalui partisipasi aktif secara inovatif dalam proses pembelajaran.
Editor: Renci